Saturday, May 24, 2014

Puisi: Kekasih Hati

oleh: Raniansyah

Ini sebingkai cerita tentang kekasih hati
aku masih rajin memperhatikanmu dari jauh
menatapmu begitu dalam di belakangmu
membaca kata demi kata yang kau bagi
lalu mendalami setiap like dan komentarnya
aku masih enggan meninggalkan kebiasaan lama
mengoleksi lukisan digital wajahmu
aku tak mau berhenti menulis
kutahu disetiap tulisku kau inspirasinya
kekasih hati, kau tak harus jadi pacarku
cukup kau setia jadi kekasih hatiku
walau kutahu berada di dalam sana tak begitu indah
tapi yakinlah semua akan romantis pada waktunya
kekasih hati, kutahu hati adalah penetral racun
mungkin kau adalah penawar setiap racun yang menggerogoti
karena aku percaya kau bukanlah racun
kalaupun toh kau bersikukuh menjadi racun
seumur hidupku aku rela kau racuni.
maka tetaplah di dalam sana
ajarkan bagaimana bersikap mesra
dalam rel-rel penghargaan seorang kekasih

Makassar, 20 Mei 2014
Comments
0 Comments

0 comments: