oleh : Raniansyah
Menanggapi
mengenai perubahan dari masa orde Baru menuju reformasi dan perbandingan masa
sekarang, saya pribadi menilai bahwa belum cukup banyak perubahan yang
dilakukan oleh negeri ini dalam rangka mewujudkan negara yang benar-benar
merdeka. Melihat alasan perubahan orde baru menuju reformasi justru kembali
terjadi di jaman reformasi sekarang.
Korupsi,
Kolusi, Nepotisme (KKN) yang menjadi salah satu penyebab runtuhnya orde baru
sampai sekarang masih beranak-pinak bahkan menjadi penyangga eksistensi
republik ini. Entah apa dan entah mengapa? Yang lebh parah lagi, kita sering
menyaksikan justru lembaga peradilan seperti kejaksaan dan POLRI yang
semestinya menangani dan mengatasi masalah korupsi justru ada yang terlibat
kasus suap yang notabene termasuk dalam tindak pidana korupsi.
Kode
etik pers dan perlindungan terhadap Jurnalis, hal ini lahir dan mulai
dikembangkan pada masa Reformasi, namun justru kenyataan pada masa sekarang,
masih banyak yang melakukan kekerasan terhadap wartawan serta pelarangan
peliputan berita dan tidak hanya itu, masih banyak diantara wartawan yang hanya
bermodalkan kartu tanda pengenal sebagai wartawan memeras anggota masyarakat
padahal hal ini jelas melanggar kode etik dan pelanggaran kode etik pers yang
lain.
HAM
dikesampingkan juga masih sering terjadi di negeri ini, padahal reformasi
diciptakan untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi di masa orde baru.
Peradilan yang tidak adil menjadi bukti bobroknya hukum kita dan jelas
melanggar sila ke-2 dan ke-5 Pancasila yang menjadi asas kita.
Neoliberalisme…,
entah mengapa, sepertinya negara kita menganut hal ini, dilihat dari
menjamusnya toko-toko swalayan dan minimarket yang tentu mematikan usaha rakyat
kecil. Dalam hal ini, berarti jelas pemilik modal yang besar akan sangat
diuntungkan dan yang bermodal minim tentu akan terpuruk.
Konflik antar daerah, suku, ras dan
agama juga kini terjadi di masa reformasi ini, demokrasi yang kebablasan
seperti demonstrasi rusuh juga telah menjamur di negeri tercinta ini. Hampir
taka da lagi celah untuk menemukan keberhasilan reformasi membawa Indonesia
menuju arah yang lebih baik.
Itulah
alasan saya mengatakan bahwa Reformasi di masa sekarang belum cukup banyak
berubah sejak awal dibentuknya bahkan berulang kali mengulang kesalahan yang
telah dilakukan sejak masa orde lama. Sehingga kita sebagai bangsa Indonesia
harus bahu-membahu untuk memperbaiki Indonesia menuju arah yang lebih baik di Masa
Reformasi ini, karena sungguh memiriskan apabila masa Reformasi justru bernasib
serupa dengan orde baru.